Januari 10, 2008

Galaksi andromeda


Galaksi bimasakti

Januari 09, 2008

tentang galaksi

Apakah Galaksi Itu ?

Teman-teman pernah mendengar kata "Galaksi" ? Kalau belum silahkan membaca penjelasan lengkap berikut mengenai galaksi dan bentuk-bentuknya. Dalam ilmu astronomi galaksi diartikan sebagai suatu sistem yang terdiri dari bintang-bintang, gas dan debu yang amat luas, dimana anggotanya mempunyai gaya tarik menarik (gravitasi). Matahari bersama-sama 9 buah planet yang mengitarinya merupakan anggota dari sebuah galaksi yang diberi nama Galaksi Bima Sakti.


Galaksi Bima Sakti
Galaksi kita termasuk galaksi spiral dan berbentuk seperti cakram, garis tengahnya kira-kira 100.000 tahun cahaya (30.600 pc). Bintang yang lebih tua ditemukan di pusat tonjolan dengan ketebalan 20.000 tahun cahaya (6.100 pc). Bintang yang lebih muda ditemukan di lengan spiral. Pusat galaksi berada dalam gugusan bintang sagitarius. Kutub utaranya di Coma Berenices, Kutub selatanya di Sculptor. Matahari ada di sudut dalam lengan spiral CarinaCygnus kira-kira 32.000 tahun cahaya (9.800 pc) dari pusat galaksi. Diperkirakan galaksi berumur 12-14 biliun tahun dan terdiri dari 100 biliun bintang.
Untuk membayangkan bagaimana kira-kira bentuk galaksi kita, kita dapat membayangkan dua buah telur mata sapi yang bagian bawahnya disatukan. Istilah tahun cahaya menggambarkan jarak yang ditempuh oleh cahaya dalam waktu satu tahun. Dengan kecepatan 300.000 km/s, dalam waktu satu tahun cahaya akan menempuh jarak sekitar 9,5 juta juta kilometer. Jadi satu tahun cahaya adalah 9,5 juta juta km. Ini berarti garis tengah galaksi kita sekitar 100.000 x 9,5 juta juta km, atau 950 ribu juta juta km (950 diikuti oleh 15 buah nol di belakangnya). Untuk memudahkan perhitungan, maka digunakan satuan jarak yaitu tahun cahaya. Dengan satuan ini, tebal bagian pusat galaksi kita sekitar 10.000 tahun cahaya.
Lalu, di mana letak Matahari kita? Matahari terletak sekitar 30.000 tahun cahaya dari pusat Bima Sakti. Matahari bukanlah bintang yang istimewa, tetapi hanyalah salah satu dari 200 milyar buah bintang anggota Bima Sakti. Bintang bintang anggota Bima Sakti ini tersebar dengan jarak dari satu bintang ke bintang lain berkisar 4 sampai 10 tahun cahaya. Bintang terdekat dengan matahari adalah Proxima Centauri (anggota dari sistem tiga bintang: Alpha Centauri), yang berjarak 4,23 tahun cahaya. Semakin ke arah pusat galaksi, jarak antar bintang semakin dekat, atau dengan kata lain kerapatan galaksi ke arah pusat semakin besar.
Bima Sakti bukanlah satu-satunya galaksi yang ada di alam semesta ini. Dalam alam semesta, ada begitu banyak sistem seperti ini, yang mengisi setiap sudut langit sampai batas yang bisa dicapai oleh telekop yang paling besar. Jumlah keseluruhan galaksi yang dapat dipotret dengan teleskop berdiameter 500 cm di Mt. Palomar mungkin sampai kira-kira satu milyar buah galaksi. Maka tidak salah jika kita mengira bahwa jika kita mempunyai teleskop yang lebih besar, kita akan dapat melihat jauh lebih banyak lagi.
Sebelum kita memiliki metode pengukuran jarak yang cukup baik, para astronom mengira Bima Sakti adalah keseluruhan dari alam semesta. Bercak-bercak cahaya yang tampak di langit pada mulanya diklasifikasikan sebagai nebula (kabut), yang juga adalah anggota Bima Sakti. Pada waktu itu, dikenal ada dua macam nebula, yaitu nebula gas dan nebula spiral. Adalah Harlow Shapley dan George Ellery Hale, dua orang astronom yang amat berjasa membangun pengertian kita tentang galaksi. Shapley inilah yang mengembangankan metode untuk mengukur jarak yang diterapkan untuk mengukur diameter Bima Sakti.

Sedangkan Hale amat besar perannya dalam pengembangan teleskop-teleskop besar, yang digunakan untuk pengamatan bintang-bintang dan nebula. Atas jasa mereka sekarang kita tahu bahwa yang semula disebut nebula spiral itu adalah galaksi yang juga seperti Bima Sakti, terdiri dari ratusan juta sampai milyaran bintang, dan berada amat jauh dari kita, jauh di luar Bima Sakti. Dan melalui jalan yang telah mereka rintis, kita menyadari bahwa Bima Sakti hanyalah satu dari begitu banyak galaksi-galaksi yang bertebaran di alam semesta yang maha luas ini.
continue...
sumber : harunyahya.com

Desember 22, 2007

Mars



Dua planet, Merkurius dan Venus disebut planet dalam, karena jarak planet-planet ini ke Matahari lebih dekat dari pada jarak Bumi ke Matahari. Planet Mars dan planet-planet lain disebut planet luar karena jarak mereka ke Matahari lebih jauh dibandingkan jaran Bumi ke Matahari. Hingga kini, orang masih penasaran apakah di planet Mars ada kehidupan yang mirip di Bumi. Ada theses yang mengatakan 'ada kehidupan di sana'. Salah satu bukti yang mendukung adalah ada air di sana. Pengetahuan kita tentang planet Mars sudah cukup banyak. Paling tidak ada tiga kelompok penjelajahan yang telah dikakukan, yaitu mariner, Viking, dan Mars explorer. Mariner merupakan salah satu pesawat penjelajaha angkasa luar yang dirancang untuk menyinggah planet-planet dalam. Pesawat Marinir pertama belum begitu menjanjikan hasilnya. Mariner 2 menghampiri venus pada jarak 34.758 km pada tanggal 14 Desember 1962. mariner 4 menjelajahi mars pada tahun 1965 dengan hasil resolusi yang masih rendah. Mariner 6 dan 7 menjelajahi Mars dengan resolusi yang tinggi pada tahun 1969. Mariner 9 memetakan permukaan planet Mars secara menyeluruh pada tahun 1971 dan 1972, dengan mengirimkan 7329 gambar dengan resolusi sangat tinggi. Ia mengalami badai debu yang sangat tebal dan kuat selama satu minggu. Setelah badai reda, langit menjadi bersih kembali ia mengirimkan gambar gunung api yang 4 kali lebih tinggi dari Gunung Eferrest (24 km). mariner 10 berada di sekitar Mars pada tahun 1974 dalam misinya menuju Venus.
Dua pesawat luar angkasa Viking diluncurkan ke planet Mars pada tahun 1975. Pasawat ini terdiri dari dua modul, orbiter yang bertugas mengelilingi Mars dan pendarat yang mendarat di permukaan Mars. Pesawat pendarat dilengkap bahan isolasi panas, parasut, dan retroroket. Modul orbiter mengamati kutup Mars yang tertutup dengan es yang sangat tebal. Sedangkan modul pendarat menemukan kenyataan bahwa tidak ada bukti-bukti kehidupan di sana. Namun demikian mengumpulkan banyak data tentang komposisi tanah dan udara di sana. Pada tanggal 25 September 1992, Titan 3 lepas landas, terbang meninggalkan Tanjung canaveral AS menuju planet Mars selama 11 bulan dengan menempuh jarak sejauh 450 juta mil. Pada bulan Agustus 1993 tiba di sana dan selama 687 hari di Bumi memetakan wilayah permukaan Mars sepanjang 240 mil. Explorer akan mengelilingi Mars tiap 2 jam dan melewati tempat-tempat yang sama setiap 7 hari, Kamera dengan resolusi tinggi akan memotret secara detail luasan sekitar 3 meter. Selain itu juga akan melihat kandungan mineral dalam batuan Mars. Massa planet Mars sebesar 6.42 x 1023 kg. lebih ringan dari Bumi (5.98 x 1024kg). Besarnya hanya separuh dari besar bola Bumi. Garis tengah bola Mars sebesar 6787 km sedangkang bola Bum sepanjang 12756 km. Ia berputar pada sumbunya lebih lama sedikit dari putaran Bumi, yaitu 1.026 hari Bumi dan berputar mengelilingi matahari selama 686.98 hari Bumi. (satu hari bumi = 24 jam). Suhu permukaan Mars berkisar antara 150K dan 310K atau suhu terrendah -123 celcius dan suhu tertinggi 37 celcius. Karena kisaran tempartur seperti inilah para ahli banyak memperkirakan ada kehidupan di planet Mars. Lapisan udara planet ini sangat tipis sehingga hanya menghasilkan tekanan udara 5 mmHg. Badinkan tekanan udara di permukaan Bumi sebesar 76 cmHg. Berarti kurang dari 1% tekanan atmosfer Bumi. Atmosfer Mars terutama terdiri atas karbon dioksida de (95%) serta sedikit nitrogen (3%)dan argon (2%). Perbandingan seperti ini mirip dengan atmosfer venus. Dua jenis awan di mars adalah awan es basah (water ice clouds) dan dan awan es kering (dry ice clouds). Awan e basah pada umumnya berada disekitar puncak gunung. Sering terjadi badai es yang sangat dahsyat. Yang dapat menutupi sebagian permukaan planet ini. Tampaknya musim di planet ini mirip musim di Bumi karena inklinasinya hampir sama (Mars: 25 derajad, bumi 23 derajad). Pebedaan yang mennojol adalah eksetristias planet ini yang 5 kali lebih besar daripara eksetrisitas Bumi. Karena itu, pada musim panas planet ini memposisikan Kutub Selatannya berada pada jarak yang sangat jauh dari matahari sehingga kutub Selatan lebih dingin dari Kutub Utaranya. Penelitian juga menemukan bahwa tidak terditeksi medal magnet global. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Mars tidak memiliki 'dinamo sendiri'. Dengan diameter sekitar 5000 km dan massa jenis 3,9 g/sm3 mengidikasikan bahwa Mars mengandung silikat dan juga cukup tinggi untuk mengatakan Mars mengandung inti logam. Dengan rotasi 24 jam 37 menit sesungguhnya Mars memiliki inti logam yang dapat menghasilkan medan magnet. Ini terjadi jika logam berbentuk cair. Mars adalah planet terdekat keempat ke matahari. Tampaknya, lingkungan Mars lebih bersahabat bagi kehidupan dibandingkan keadaan Planet Venus. Namun begitu, keadaannya tidak cukup ideal untuk manusia Bumi. Suhu udara yang cukup rendah dan tekanan udara yang rendah, ditambah dengan komposisi udara yang sebagian besar karbondioksida, menyebabkan manusia Bumi harus menggunakan alat bantu pernafasan jika ingin tinggal di sana.***


Sumber: Pontianak Post

Desember 10, 2007


Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya mencapai 4,6 milyar tahun. Jarak antara Bumi dengan matahari adalah 149.6 juta kilometer atau 1 AU (ing: astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraungu, dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer. Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar ultraungu. Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70°C hingga 55°C bergantung pada iklim setempat. Sehari di dibagi menjadi 24 jam dan setahun di bumi sama dengan 365,2425 hari. Bumi mempunyai massa seberat 59.760 milyar ton, dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai diameter sepanjang 12.756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N kg-1 dijadikan unit ukuran gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai 1 satelit alami yaitu Bulan. 70,8% permukaan bumi diliputi air. Udara Bumi terdiri dari 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbondioksida, dan gas lain. Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam bumi yang terdiri dari besi nikel beku setebal 1.370 kilometer dengan suhu 4.500°C, diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal 2.100 kilometer, lalu diselimuti pula oleh mantel silika setebal 2.800 kilometer membentuk 83% isi bumi, dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak bumi setebal kurang lebih 85 kilometer. Kerak bumi lebih tipis di dasar laut yaitu sekitar 5 kilometer. Kerak bumi terbagi kepada beberapa bagian dan bergerak melalui pergerakan tektonik lempeng (teori Continental Drift) yang menghasilkan gempa bumi. Titik tertinggi di permukaan bumi adalah gunung Everest setinggi 8.848 meter, dan titik terdalam adalah palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924 meter. Danau terdalam adalah Danau Titicaca, dan laut terbesar adalah Laut Kaspia.